Di jalan raya utama Dubai akan muncul bagian berbayar lainnya

Dalam waktu dekat, otoritas jalan Dubai berencana untuk membuat tol untuk bagian lain dari jalan raya utama kota dibayar.

Dubai Traffic and Transport Authority (RTA) berencana untuk membuka kerangka kerja Salik baru (Salik) dalam waktu dekat untuk secara otomatis mengenakan biaya untuk perjalanan mereka. Sheikh Zayed di stasiun metro Energy.

Kerangka kerja Salik yang baru akan mulai bekerja setelah penyelesaian pekerjaan konstruksi di jembatan dan jalan layang di persimpangan Sheikh Zayed Highway dan Al Yalaes Street ke arah Sheikh Mohammed bin Zayed Highway.

Bulan lalu, RTA mengumumkan bahwa pekerjaan telah selesai 85 persen dan fasilitas akan ditugaskan pada 15 September 2018. Para pejabat kemudian mengumumkan bahwa kerangka kerja itu akan diluncurkan pada 24 Oktober.

"Membuka kerangka kerja Salik di Jebel Ali akan memungkinkan kita untuk membagi arus lalu lintas dari Zona Ekonomi Bebas Jebel Ali ke Sharjah dan emirat utara lainnya," kata Kepala RTA Mattar Al Thayer.

"Pengemudi akan dapat mengambil rute lain: Highway Highway, Highway Sheikh Sheikh Mohammed bin Zayed, Highway Sheikh Zayed bin Hamdan dan Highway Highway Al Khail."

Bingkai Salik baru akan menjadi yang ketujuh di Dubai. Diharapkan bahwa itu akan mengurangi lalu lintas ke pusat Dubai dari Abu Dhabi, Jebel Ali dan Dubai Investment Park, mendistribusikan kembali lalu lintas di Jalan Raya Sheikh Mohammed bin Zayed dan Jalan Raya Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum.

Menurut Bpk. Al Thayer, diharapkan bahwa setelah kerangka itu operasional, lalu lintas di Sheikh Zayed Highway akan berkurang 25%, karena banyak penduduk akan beralih ke transportasi umum: metro dan bus.

Menurut para ahli, kerangka kerja Salik baru akan membawa RTA lebih dari 300 juta dirham (US $ 81,9 juta) per tahun.

Diperkirakan bahwa Dubai akan menerima sekitar 2 miliar dirham (US $ 544,4 juta) per tahun dari biaya pengadaan di beberapa situs. Penerimaan yang diterima memungkinkan Departemen Jalan dan Transportasi untuk menutup pinjaman yang sebelumnya diterima dalam jumlah $ 800 juta.

Perlu dicatat bahwa pihak berwenang Abu Dhabi juga berencana untuk membuka bagian jalan tol, saat ini di ibukota terdapat rekaman foto dan video yang kompleks untuk mengidentifikasi mobil dengan registrasi yang kadaluwarsa.

Tonton videonya: KEINDAHAN MASJID AL ALAM, masjid terapung Kendari, pemandangan Dubai!!! (Mungkin 2024).