Dalam rencana Uni Emirat Arab akan mengeluarkan visa 10 tahun untuk ekspatriat

Pada pertemuan Kabinet UEA, perubahan dalam bidang kebijakan migrasi dibahas, termasuk visa untuk ekspatriat selama 10 tahun.

Pemerintah UEA akan melakukan perubahan radikal dalam kebijakan migrasi. Karyawan perusahaan asing di UEA akan dapat memperoleh visa hingga 10 tahun - langkah ini bertujuan untuk menarik spesialis kelas atas untuk bekerja.

Dokter, insinyur dan keluarga mereka akan memenuhi syarat untuk mendapatkan visa jangka panjang. Spesialis yang bekerja di bidang kedokteran, sains, penelitian, dan bidang teknis juga akan menerima hak istimewa ini.

Siswa akan dapat mengajukan permohonan visa lima tahun juga, siswa yang “sangat terhormat” akan dapat tinggal di negara ini selama 10 tahun. Siswa saat ini perlu mengajukan permohonan perpanjangan visa setiap tahun.

Perubahan penting lainnya menyangkut fakta bahwa investor asing akan dapat memiliki 100 persen perusahaan yang terdaftar di UAE.

Saat ini, di setiap perusahaan, salah satu pemiliknya harus warga negara UEA, yang bagiannya tidak boleh kurang dari 51%. Perusahaan yang pemiliknya adalah orang asing 100% hanya dapat didaftarkan di zona ekonomi bebas.

Perubahan undang-undang diumumkan sehari sebelumnya pada pertemuan Kabinet Menteri yang diketuai oleh Sheikh Mohammed bin Rashid Al Maktoum, wakil presiden, perdana menteri dan penguasa Dubai.

"UEA akan terus memainkan peran menempa talenta global yang luar biasa dan tempat di mana investor dari seluruh dunia tinggal," kata Sheikh Mohammed.

Menurutnya, "lingkungan terbuka, toleransi, infrastruktur, dan peraturan perundang-undangan yang fleksibel adalah strategi terbaik untuk menarik investasi asing dan spesialis kelas atas di UEA."

Menurut pemerintah, perubahan itu akan dilaksanakan hingga akhir 2018.

Pertemuan tersebut juga membahas kondisi yang lebih fleksibel bagi ekspatriat usia pensiun. Sebagai aturan, ekspatriat menginvestasikan uang mereka di real estat atau aset di luar negeri, sementara itu, mereka dapat menghabiskan semua uang ini di UEA, jika mereka memiliki kesempatan untuk tinggal di negara itu untuk waktu yang lama. Sumber daya tenaga kerja yang berlokasi di UEA secara permanen daripada jangka pendek juga dapat membawa manfaat ekonomi bagi negara.

Tonton videonya: Pengusaha Uni Emirat Arab Berniat Angkut Gunung Es (Mungkin 2024).